KedaiPena.Com – Partai Amanat Nasional (PAN) dipastikan ikut bergabung dengan koalisi besar dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta, 15 Februari 2017.
Alasannya, kata Ketua DPW PAN DKI, Eko Hendro Purnomo, partainya mendukung bakal calon gubernur yang merupakan kader partai politik, selain juga telah menjalin konsolidasi dengan partai lain.
“Kemarin sudah komunikasi dengan PDI-P (Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan), Gerindra, dan partai lain,” ujarnya di Kantor DPP PAN, Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (17/6).
Kata anggota Komisi X DPR ini, koalisi besar tersebut merupakan bentuk gotong royong antarpartai yang positif. “Jadi, kalau bicara perseorangan, kader partai, kami tetap usung yang kader partai,” pungkasnya.
Sebelumnya, bacagub DKI, Yusril Ihza Mahendra, mengutarakan adanya wacana koalisi besar antarpartai dalam menyosong kontestasi politik lima tahunan di ibukota. Bahkan, demi terciptanya poros itu, ada partai yang sengaja menunda mengumumkan siapa jagoannya pada pilkada nanti.
“Ya, masih menunggu (keputusan) partai lain,” ujarnya tanpa merinci partai yang dimaksud dalam acara buka puasa di kediamannya di bilangan Fatmawati, Jakarta Selatan, Ahad (12/6).
Kata Yusril, partai menunda umumkan nama calon yang diusungnya karena ingin saling menjaga dinamika polotik. Meski demikian, terkait rencananya maju lewat sejumlah parpol, Yusril mengaku terap melakukan komunikasi politik.
(Fat/Prw)