Kedaipena.com – Meski tak menghadiri acara pelantikan di Tennis Indoor Senayan, Jakarta Pusat, Ahad (28/2), Hanura tidak mencoret Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai bakal calon (balon) pada Pilkada DKI 2017.
“Karena beliau memberikan keterangan tidak hadir kepada saya. Ini (SMS) buktinya,” ujar Ketua DPD Hanura DKI, Muhammad Sangaji sembari menunjukkan bukti pesan singkat Ahok kepadanya, beberapa saat lalu.
Dalam pesan singkat tersebut, Ahok menjelaskan ketidakhadirannya, yakni sedang sakit perut (diare).
Kendati demikian, kata Ongen, sapaannya, dia bakal memprioritaskan mengusung balon yang menghadiri acara pelantikan tersebut.
Misalnya, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Sandiaga Uno, Ketua Kwarnas Nasional Adhyaksa Dault, Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi, dan politikus Demokrat Hasnaeni. “Yang tidak datang, selesai,” tegasnya.
Wakil Ketua Komisi B DPRD DKI ini menambahkan, Hanura bakal melakukan komunikasi dan sosialisasi tentang balon itu ke pengurus Hanura di ibukota dalam waktu dekat
“Kemudian, rapat kerja bidang yang melibatkan pengurus dan organisasi otonom,” bebernya.
Pada rapat yang rencananya paling lambat digelar April tersebut, akan memutuskan 2-3 balon yang bakal diusung.
“Terus dibawa ke rapat pimpinan daerah (rapimda) dan direkomendasikan ke DPP,” tandas Ongen.
(Prw/Fat)