KedaiPena.Com – Sampah yang berserakan di sepanjang Jalan Pajajaran, terutama sekitar pacuan kuda Pamulang, Tangerang Selatan (Tangsel) membuat kesal.
Hal ini membuat warga setempat menggelar razia atau operasi Tangkap Tangan (OTT) orang yang membuang sampah sembarang.
Muntazar, salah satu warga mengatakan, razia sampah ini merupakan inisiasi warga, agar masyarakat yang melewati Jalan Pajajaran, sadar untuk membuang sampah pada tempatnya.
Dalam razia yang digelar dalam beberapa hari terakhir, pihaknya mendapati banyak tersangka alias TSK membuang sampah sembarang.
Kebanyakan, para tersangka merupakan pengendara roda dua, dari berbagai wilayah di Tangsel, terutama Pamulang.
Dia lalu mengingatkan para pembuang sampah itu untuk tidak mengulangi lagi kesalahan.
Sebagai ganjaran, para pembuang sampah sembarang disuruh membawa pulang 2 kantong sampah yang ada. 1 yang dibawa, dan 1 yang terserak di pinggir jalan. Jika masih mengulangi, Muntazar mengancam membawa ke kantor polisi.
Ia pun mengajak warga lingkungan sekitar menggerakkan razia secara rutin, minimal seminggu sekali.
“Anggota yang berpartisipasi tidak banyak, kita harus berperan di lapangan bersama-sama,” ujar Muntazar kepada Kedai Pena, Jumat (14/4/2023).
“Saat ini kita yang bergerak hanya yang memiliki kepedulian terhadap lingkungan,” lanjut dia.
Ia pun berharap razia ini menjadi ‘shock therapy‘ bagi orang-orang yang tertangkap tangan.
Ia pun berharapan kepada pemerintah menyediakan tempat sampah yang lebih banyak, agar masyarakat tidak membuang sampah di pinggir jalan apalagi di jalan umum seperti ini.
“Pemerintah harus lebih memperbaiki sistem tentang persampahan kota, kampung, gang, sampai di skala kecil. Harusnya memang dibuat penampungan yang terintegrasi,” tandas Ujeng, sapaan dia.
Laporan: Muhammad Rafik
