KedaiPena.Com – Sabtu dinihari, tepat pukul 00.05, Presiden Joko Widodo alias Jokowi memberikan keterangan pers merespon demo besar 4 November 2016. Hal itu dilakukan setelah rapat terbatas bersama sejumlah mentri.
Namun, dari keterangan tersebut, ada satu poin yang patut dipertanyakan. Pernyataan Presiden yang patut dipertanyakan adalah ketika merespon rusuh di sejumlah wilayah di Jakarta yang terjadi ba’da Isya. Menurut Presiden, rusuh tersebut karena ditunggangi oleh aktor-aktor politik yang memanfaatkan situasi.
“Kalimat ditunggangi oleh aktor-aktor politik yang memanfaatkan situasi adalah kalimat yang patut dipertanyakan. Sebab seorang Presiden jika berbicara sesuatu yang penting, bahkan menyimpulkan ada aktor politik di balik kerusuhan itu kesimpulan yang harus berbasis data. Siapa sesungguhnya aktor politik yang Presiden sebutkan sebagai penunggang kerusuhan?,” kata Ubedilah Badrun, Direktur Eksekutif Puspol Indonesia kepada KedaiPena.Com, Sabtu (5/11).
Â
“Saya menilai tak sepatutnya Presiden menyimpulkan sesuatu tanpa data yang valid, apalagi menyangkut aktor politik. Pernyataan Presiden memicu ketegangan di antara elit politik,” sambung dia.
(Prw)Â