KedaiPena.Com – Rektor Perbanas Institute, Marsudi Wahyu Kisworo, merespon pernyataan Wimboh Santoso, Ketua Dewan Komisioner OJK yang menyebut keadaan perbankan masih akan baik sekalipun dolar AS menyentuh angka Rp20 ribu rupiah.
Marsudi begitu ia disapa mengingatkan, sebaiknya pemerintah tetap tidak boleh terlena dengan semakin perkasanya dolar terhadap rupiah.
“Pemerintah mengatakan fundamental masih ekonomi akan kuat. Sampai ada pejabat yang mengatakan bahwa dolar AS Rp20 ribu, ekonomi kita masih tahan. Saya mengerti mungkin maksudnya baik. Tapi kan kalau sudah menyentuh Rp20 ribu, rontok ekonomi kita,” ujar Marsudi saat dihubungi, Jumat (4/5/2018).
Padahal, kata Marsudi, ketimbang mengatakan hal-hal yang bersifat gaduh, sebaiknya Pemerintah dapat mengantisipasi dampak-dampak dari melemahnya nilai tukar rupiah terhadap dolar jelang bulan Ramadan.
“Pengaruhnya pasti ada karena sebagian besar barang kita masih impor. Lalu, pengaruhnya pelambatan (ekonomi). Biasanya pas bulan puasa orang menghabiskan uang banyak, tapi sekarang mungkin ditabung. Karena biasanya orang dapat THR dihabiskan, nah sekarang mungkin ditabung,” tandas Marsudi.
Laporan: Muhammad Hafidh