KedaiPena.com – Posisi negara dengan masyarakat, bukan lah sebagai produsen dengan konsumen. Tapi negara merupakan pemberi manfaat bagi masyarakat.
Bakal Calon Presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan menyatakan negara tidak dalam posisi melakukan transaksi dengan rakyatnya.
“Negara itu tidak dirancang untuk bertransaksi perdagangan dengan rakyatnya. Negara tidak dirancang untuk itu,” kata Anies dalam acara kebudayaan di Taman Ismail Marzuki Jakarta, Kamis (24/8/2023).
Ia menyampaikan jika negara memandang rakyat sebagai konsumen yang akan terjadi adalah kerusakan masif.
“Karena itu, negara jangan berdagang dengan rakyatnya. Negara itu, kalau negara memandang rakyatnya sebagai konsumen, itu rusak semua urusan,” ucapnya.
Anies juga menekankan bahwa pemerintah semestinya tidak memikirkan untung dan rugi jika berurusan dengan rakyatnya.
“Bagi pemerintah itu tidak untung dan rugi kalau dengan rakyat, dengan rakyat itu adalah bermanfaat atau manfaatnya kurang,” ucapnya lagi.
Dan ia juga menyampaikan bahwa tak ada celah bagi negara untuk merasa menyesal jika sudah berinvestasi bagi kepentingan masyarakatnya.
“Ketika kita memberikan investasi di kesehatan, pendidikan, kebudayaan, tidak boleh kita mengatakan ‘wah ongkosnya terlalu mahal’, investasi tidak pas. Bukan seperti itu,” pungkasnya.
Laporan: Ranny Supusepa