KedaiPena.Com- Partai NasDem pimpinan Surya Paloh diyakini telah pisah jalan dengan capres-cawapres nomor urut 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau AMIN usai pengumuman hasil Pemilu 2024. Gelagat pisah jalan ditunjukkan dengan perbedaan sikap AMIN dan NasDem soal hasil Pemilu 2024 yang memenangkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Perbedaan sikap itu ditunjukkan lantaran Anies siap untuk menggugat hasil pemilu ke Mahkamah Konstitusi (MK). Sedangkan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh menyatakan pihaknya menerima hasil Pemilu 2024 baik Pilpresmaupun pemilihan legislatif Pileg.
Direktur Rumah Politik Indonesia Fenando Emas menilai perbedaan sikap Anies dan NasDem telah menunjukkan keberhasilan Presiden Jokowi menaklukan Surya Paloh. Jokowi dan Surya Paloh diketahui sempat melakukan pertemuan usai pencoblosan bulan Februari lalu.
“Perbedaan sikap antara Tim Anies dan Partai NasDem menunjukkan bahwa Presiden Joko Widodo sudah berhasil menaklukkan Surya Paloh yang dipanggil ke Istana beberapa hari setelah selesai pemungutan suara,” kata Fernando, Jumat,(22/3/2024).
Fernando menambahkan, sikap Surya Paloh dan NasDem yang menerima hasil Pemilu 2024 ini akan memperlemah pengajuan Hak Angket oleh DPR RI. Fernando menilai, Partai NasDem sudah tidak lagi ada bersama-sama dengan Timnas AMIN saat ini.
“Sehingga gugatan ke Mahkamah Konstitusi akan sepenuhnya dilakukan oleh Tim AMIN tanpa Partai NasDem,” ujar Fernando.
Fernando pun menduga ada beberapa alasan yang melatarbelakangi sikap Surya Paloh dan NasDem dalam menerima hasil Pemilu 2024 ini. Fernando memandang, Surya Paloh tersandera oleh Presiden Jokowi sehingga rela menerima hasil Pemilu 2024.
“Jangan-jangan ada dosa Surya Paloh yang dipakai oleh Jokowi untuk menaklukkannya sehingga dengan rela menerima hasil Pilpres,” tandas Fernando.
Laporan: Muhammad Lutfi