KedaiPena.Com – Politikus PKS Tangerang Selatan (Tangsel) Siti Chadijah mengaku sudah mendapatkan perintah dari partai untuk mulai melakukan sosialisasi guna meningkatkan elektablitas jelang Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota di Tangsel tahun depan.
“Kalau dibilang kenapa sekarang saya sosialisasi, kenapa saya banyak melakukan kegiatan ke masyarakat, karena saya diberikan perintah oleh partai tapi kemudian ending-nya seperti apa ya tentu kita akan mengikuti,” kata Siti Chodijah, saat ditemui di RSUD Tangerang Selatan, ditulis, Sabtu, (21/9/2019).
Siti berharap, benar-benar diusung oleh partai untuk maju dalam bursa calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangsel. Meski demikian, Siti tidak merasa kecewa jika di kemudian hari, partainya harus mengusung kader lain.
“Sekarang saya merasa ketika saya mendapatkan amanah ini adalah bagian dari satu harapan untuk lebih berkhidmat kepada masyarakat,” imbuh Siti.
Siti yang sudah menjadi kader, sejak pertama kali partai tersebut berdiri pada tahun 1998, mengatakan agar masyarakat tidak meragukan kapasitas dan loyalitasnya kepada PKS.
“Ketika sekarang saya sosialisasi, saya merasa itu bagian dari aktivitas sosial, karena partai ini kan partai dakwah jadi saya merasa aktvitas ini adalah ibadah. Tetapi yang paling penting, yang saya lakukan tidak akan sia-sia dan itu menjadi investasi buat saya,” papar Siti.
Siti lalu membantah jika di tubuh partai pimpinan Sohibul Iman ini terdapat ‘mahar politik’ sebagai syarat dan ketentuan agar dapat maju dalam bursa kepala daerah.
“Pertama saya sejak bergabung dengan PKS saya tidak melihat ada mekanisme seperti itu di internal partai, saya melihat bagaimana kader terbaik kami menjadi calon. Saya bisa melihat bahwa mekanisme itu (mahar politik) tidak pernah dikenal di PKS,” pungkas Anggota DPRD Tangsel ini.
Laporan: Sulistyawan
