KedaiPena.Com – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah rencana Menteri BUMN Erick Thohir, membentuk holding BUMN Ultra Mikro yang melibatkan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Pegadaian (Persero), dan PT Permodalan Nasional Madani (Persero).
Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas mengatakan, jika holding BUMN ultra mikro ini menjadi bukti nyata upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Saya mendukung konsep holding ini. Karena bagi saya inilah masalah yang selama ini kurang terurus secara sungguh-sungguh. Ini UMKM yang bisa digarap bank biasanya hanya usaha mikro dan kecil, sementara usaha ultra mikro nggak terbayang oleh saya,” kata, Anwar Abbas, Kamis (15/4/21).
Menurutnya, terwujudnya holding BUMN Ultra Mikro akan mempermudah keuangan inklusif.
“Yaitu pemodalan bagi pelaku usaha ultra mikro dengan lebih sederhana dan terjangkau sehingga mereka tidak terjerumus kepada pemodal rentenir,” tegas Anwar.
Anwar berharap, agar wacana dari Menteri BUMN Erick Thohir benar-benar terwujud guna menumbuhkan sektor riil usaha pelaku ultra mikro dapat terjamin oleh negara.
“Kehadiran holding BUMN Ultra Mikro ini sangat menggembirakan hati saya. Saya dukung saja, tapi kalau bisa (bunganya) jangan mahal-mahal sehingga daya beli pelaku usaha ultra mikro ini meningkat, usaha mereka bisa meningkat. Kalau keuntungannya tersedot diperhatikan jangan sampai pendapatan mereka habis untuk membayar bunga,” pungkas Anwar.
Laporan: Muhammad Hafidh