KedaiPena.Com -Â Mendapat mosi tidak percaya dari 14 Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC), ketua DPC Demokrat Tapteng, Sintong Gultom terlihat berang, ia menyebut bahwa 14 DPAC itu sudah dipecat dari partai.
“Sah-sah saja. Tapi itu mereka sudah keluar, ada dipecat, di PAW, karena tidak melakukan intruksi partai. Di pecat Oktober lalu,” kata Sintong saat dihubungi KedaiPena.Com, Jumat (11/11) pagi.
Menurut Sintong, pemecatan kepada para ketua DPAC itu karena tidak mengindahkan instruksi dan tidak mengikuti kegiatan-kegiatan organisasi partai.
“Sudah ada peringatan kedua dan ketiga, Ultah (Demokrat) juga tidak ikut, pembentukan ranting-ranting, tidak ada, padahal di dalam organisasi kita kuat kalau ada pengurus yang di bawah,” ungkap Sintong.
Ia menegaskan, DPP Partai Demokrat akan diminta untuk turun melihat langsung kinerja para Ketua DPAC tersebut.
“Kita minta DPP turun untuk menengok instruksi partai, apakah berjalan, apakah mengakar?,” katanya.
Diberitakan, suhu politik di internal Partai Demokrat Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara memanas. Kepengurusan DPC yang dinilai dikelola secara tidak transparan dan terus mengalami kemerosotan di bawah kepemimpinan Sintong Gultom akhirnya memicu riak politik. Sintong pun secara resmi di Mosi tak percaya sebanyak 14 Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC).
“Tidak adanya transparansi keuangan sejak kepemimpinan saudara Sintong Gultom selaku Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Tapanuli Tengah,†beber Ketua DPAC Demokrat Kecamatan Pandan, Gumortap Sianipar dalam konfrensi pers di depan kantor DPC Demokrat Tapteng, jalan Laksma Manonga Napitupulu, Pandan, Kamis (10/11).
Didampingi 13 DPAC lainnya yang tampak lengkap mengenakan seragam resmi sebagai ketua anak cabang Demokrat, Gumortap mengungkapkan bahwa selama kepemimpinan Sintong, Partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono itu terus mengalami kemerosotan. Kepengurusan DPC seolah hanya terdiri dari 3 orang saja.
“Kami menilai, saudara Sintong Gultom tidak memiliki upaya maksimal dalam membesarkan partai Demokrat di Kabupaten Tapanuli Tengah,†pungkasnya.
Â
Laporan: Dom