KedaiPena.Com – Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Sartono Hutomo meminta agar pemerintah melalui Pertamina dapat mengamankan seluruh proyek hulu migas lantaran turunnya harga minyak dunia ini bisa memicu melonjaknya harga produksi minyak.
“Pemerintah harus mampu meyakinkan pasar serta memberi rasa nyaman karena kepada pelaku pasar keuangan saya mengamati kepanikan sedang melanda pasar keuangan,” kata Sartono kepada awak media, Rabu, (11/3/2020).
Di sisi lain, lanjut Sartono, turunnya harga minyak dapat mengurangi porsi APBN RI.
Sartono menegaskan kesempatan untuk memperbanyak stock minyak. Apalagi, tidak lama lagi akan masuk bulan puasa dan lebaran.
“Segala upaya perlu dilakukan demi menjaga stabilitas dan ketersediaan,” tandas Sartono.
Diketahui Harga minyak anjlok parah pada Senin kemarin (9/3/2020), sebagai efek dari pengumuman negara-negara OPEC+ pada Jumat lalu, yang mengatakan akan menghentikan pemangkasan produksi mulai akhir Maret.
Harga minyak mentah Amerika Serikat (AS) merosot hampir 25% menjadi US$ 31,13 per barel pada Senin kemarin di Bursa NYMEX, setelah sebelumnya anjlok 33% menjadi US$ 27,34, level terendah sejak 12 Februari 2016, menurut Reuters.
Selasa ini, harga minyak di pasar Asia kembali mencatatkan penurunan. Bahkan koreksinya mencapai lebih dari 4% di perdagangan Asia.
Hal ini terjadi setelah Arab Saudi menyatakan perang minyak dengan Rusia. Ini terjadi pasca-Russia menolak ajakan OPEC untuk memangkas produksi 1,5 juta barel per hari (bph) guna membendung efek corona.
Laporan: Muhammad Lutfi