KedaiPena.Com – Meski dengan anggaran yang terbatas, Pemprov Sumut melalui Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Tata Ruang Provsu mencanangkan irigasi di Sumut mantap 90 persen yang ditargetkan tercapai pada tahun 2018 mendatang.
“Sesuai dengan renstra tahun 2018 irigasi Sumut 90 persen mantap harus dicapai,†kata Kepala Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Tata Ruang Pemprovsu, Lukmanul Hakim kepada wartawan di Press Room Kantor Gubsu, Senin (14/8).
Lukmanul menyebutkan dengan sebesar Rp591 miliar, dinas yang ia gawangi akan mengerjakan sejumlah pembangunan sebagaimana Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) yang baru. Bahwa dinas yang sebelumnya hanya menangani Sumber Daya Air, kini ditambah tanggung jawabnya dengan mengelola cipta karya dan tata ruang. Anggaran yang ada, pun harus dialokasikan di tiga bidang tersebut.
“Kalau SDA kita kan memang menangani sungai, irigasi dan rawa. Namun kita juga diberikan tanggung jawab untuk mengelola cipta karya yang berupa pembangunan gedung-gedung pemerintahan, termasuk membangun tata ruang Sumut,†terangnya.
Karena itu, sambung dia, anggaran yang seharusnya dapat dialokasikan untuk membangun irigasi mantap sesuai target 2018 terpaksa harus dibagi lagi untuk pembangunan gedung-gedung pemerintahan. Diantaranya pembangunan kantor Bappeda sebesar Rp80 miliar, pembangunan Islamic Center Rp45 miliar, pembangunan gedung serba guna Rp25 miliar dan pembangunan gedung lainnya seperti gedung PRSU.
“Untuk anggaran pembangunan irigasi mantap sesuai target 90 persen itu tahun ini alokasinya hanya sebesar Rp100 miliar, makanya kami akan tetap berupaya untuk mengejar target tersebut,†imbuh Lukmanul.
Dalam kesempatan itu, lanjut Lukmanul, pihaknya juga akan bersinergi dengan Dinas Lingkungan Hidup. Keduanya akan membuat satu proyek yang dilaksanakan pada November 2017. Proyek tersebut mengaitkan fungsi kedua dinas tersebut, terkait dengan pengaturan tata ruang, IPAL dan pengelolaan sumber daya airnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Hidayati membenarkan kerjasama dan sinergi pihaknya dengan Dinas SDA, Cipta Karya dan Tata Ruang. Menurut dia, pihaknya akan bekerjasama dalam program pembersihan sungai yang ada di Sumut.
“Sesuai instruksi Gubsu, kami akan bersinergi, makanya nanti aka nada program pengelolaan sungai di Sumut yang disinergikan dengan pengelolaan ruang terbuka hijau dan pengelolaan tata ruangnya,†kata Hidayati.
Laporan: Iam