KedaiPena.Com- Partai Demokrat akan berkomunikasi secara lebih serius dengan bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan untuk segera menentukan pendampingnya di Pilpres 2024. Pasalnya, Anies sendiri hingga saat ini belum juga memutuskan sosok pendampingnya di Pilpres 2024.
Demikian hal itu disampaikan Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Andi Arief menanggapi sikap Anies Baswedan yang tak kunjung menetapkan nama pendampingnya di Pilpres 2024. Padahal, Anies sudah kerap memberikan janji untuk segera menetapkan nama calon pendampingnya atau cawapres di Pilpres 2024.
“Ya kita akan berkomunikasi agak serius dengan Pak Anies nih. Karena dijanji-janjikan terus ini tapi gak ada realisasinya ini,” tegas Andi Arief, Selasa,(8/8/2023).
Meski demikian, Andi Arief mengaku, Partai Demokrat hingga saat ini belum akan memberikan tenggat waktu untuk Anies Baswedan perlihal sosok pendampingnya di 2024. Partai Demokrat, kata Andi Arief, hanya akan meningkatkan komunikasi perlihal sosok cawapres dengan Anies Baswedan.
“Sementara belum lah. Kita meningkatkan komunikasi lagi dengan Pak Anies sesuai dengan janjinya,” jelas Andi Arief.
Diketahui, urusan cawapres Anies Baswedan kembali memanas di awal Agustus 2023. Penyebabnya, ialah pernyataan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang mengatakan pengumuman Bacawapres Anies Baswedan akan dilakukan di menit-menit akhir.
“Ibarat pertandingan sepak bola Internasional seperti Piala Dunia yang kawan-kawan ikut, dua menit terakhir kita sudah gol, eh dia tendang gawangnya sendiri, kemenangan dua menit terakhir ini NasDem belajar dari itu,” ujar Surya Paloh.
Meski begitu, NasDem menjelaskan pengumuman itu bukan karena koalisi tidak solid. Surya pun memastikan alasan mengumumkan sosok cawapres last minute bukan karena Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) tidak solid.
“jadi bukan karena tidak ini solid, kalau ada yang nggak sabar, ya itu kita harus mengajarkan sabar,” ujar Surya Paloh.
Laporan: Tim Kedai Pena
