KedaiPena.Com – Memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas), Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno mendorong generasi muda yang saat ini identik disebut sebagai millenials harus memiliki nilai dan karakter yang kuat.
Hal tersebut dianggap penting, sebab apabila kemajuan zaman tidak diproteksi dengan nilai dan akar budaya bangsa maka akan menjadi rentan dan mengikis rasa kebangsaan generasi muda.
“Identitas dan karakter bangsa telah dirumuskan oleh pendiri bangsa melalui Pancasila & Bhineka Tunggal Ika yang diharapkan menjadi jiwa dan karakter anak muda untuk terus bersatu dan bersinergi membangun bangsa,†kata Rini dalam acara Sharing & Diskusi Terbuka bertajuk ‘Anak Muda, Bangkit & Berdaya Untuk Indonesia’ yang digelar di The Ice Palace, Lotte Shopping Avenue, Jakarta, Rabu (23/5/2018).
Acara yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN ini dihadiri langsung oleh Menteri Rini, Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo, dan Direktur Consumer Service Telkom Siti Choiriana. Selain itu hadir pula para CEO Muda seperti Adamas Belva (CEO & Co-Founder Ruangguru), William Utomo (Founder IDN Media), serta Henni Sri sundani (Founder Smart Farmer Kids In Action).
Keenamnya berbagi pengalaman dan semangat berkarya kepada 350 mahasiswa dari Perguruan Tinggi Se-Jabodetabek, Bandung, Malang dan Semarang, dengan tujuan menumbuhkan semangat generasi muda untuk terus maju dan berkarya sesuai dengan cita-cita luhur pendiri bangsa.
Dalam kesempatan ini, Rini mengingatkan bahwa jati diri dan karakter bangsa yang sebenarnya adalah yang menghargai keberagaman, toleransi terhadap perbedaan, peduli terhadap sesama dan memiliki empati. Maka dari itu, Harkitnas tahun ini harus menjadi momentum para generasi muda untuk kembali merapatkan barisan untuk bersatu dan bergerak bersama dalam membangun negeri.
“Saya minta teman-teman generasi muda sebagai calon pemimpin bangsa tidak kehilangan jati diri dan karakter bangsa. Tetap memiliki jiwa dan semangat nasionalisme untuk terus bersatu dan sinergi membangun bangsa di segala bidang,†ungkap Rini.
Laporan: Muhammad Hafidh
