KedaiPena.com – Sektor pariwisata akan menjadi ‎sektor ekonomi utama di Indonesia dalam kurun 10 tahun terakhir nanti. Sektor ini akan mengalahkan sektor migas dan kelapa sawit sebagai penghasil utama pendapatan dalam negeri. Pasalnya, target pendapatan sektor pariwisata dalam 5 tahun ditargetkan mencapai 20 miliar dolar AS.
‎Begitu kata Menko Maritim dan Sumber Daya Rizal Ramli pada upacara pembukaan Tour de Flores 2016 di Taman Kota Felix Fernandez, Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (18/5) malam.‎
‎”Jadi enggak usah aneh kalau Italia, Spanyol, dan Yunani bisnis utamanya itu pariwisata. Karena ini (pariwisata) yang paling mudah menciptakan lapangan pekerjaan dan paling mudah meningakatkan pendapatan rakyat,” ujar Menko Rizal.
Ia kemudian mencontohkan Kabupaten Banyuwangi yang berhasil mengembangkan pariwisata daerah. Banyuwangi yang duluhanya tempat singgah orang ketika hendak pergi ke Bali, kini sudah ‎menjadi tujuan wisata utama. Pendapatan daerah Banyuwangi bahkan melesat karena sektor pariwisata.
“Contoh sederhana Banyuwangi yang tadinya itu kota tempat orang mampir ke toilet kalau ke Bali, sekarang karena pariwisata pendapatan per kapita lebih tinggi dari Kota Malang. Padahal Malang itu termasuk paling makmur di Jawa Timur,” jabar Menteri Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid itu.
Atas alasan itu, ia mendesak setiap bupati untuk fokus pada pengembangan wisata lokal. Terlebih, dampak dari wisata bisa ber‎efek domino terhadap kehidupan masyarakat sekitar.
“Saya minta para bupati fokus dalam pariwisata. karena kalau itu terjadi pendapatan masyarakat bisa naik dengan cepat,” tandasnya. (veb)