KedaiPena.Com – Akhir-akhir ini masyarakat dibingungkan atas tindakan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
Menteri yang pernah sakit Covid-19 itu mengambil keputusan cukup berani dan kontroversial, yakni membuka jalur penerbangan komersial Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng.
“Pembantu Presiden RI tersebut membandel di saat pemerintah tengah gencar memerangi meluasnya virus corona (Covid-19). Dia (Menteri Perhubungan) malah membuka jalur penerbangan Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng,” ujarnya ditulis Sabtu (16/5/2020).
Akibatnya, terjadi penumpukan atau antrian panjang calon penumpang pesawat di Terminal 2. Dan petugas jadi kewalahan sehingga tak terkontrol.
“Ramai orang bahkan berdesak-desakan, sehingga tak berlaku yang disebut physical distancing di antara calon penumpang. Wow, ngeri, pemandangan yang luar biasa. Protokol Kesehatan tak berlaku dalam antrian panjang di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta Cengkareng,” kecewa Mardian.
Hal ini bertolak belakang dengan apa yang digembar-gembor Pemerintah RI lewat Gugus Tugas Covid-19 dan bahkan Presiden RI Joko Widodo yang menyatakan agar masyarakat selalu menjaga jarak, hindari berinteraksi dengan orang.
“Meminjam istilah Prof Rizal Ramli, minta dikepret juga ini pembantu (Menteri Perhubungan) Budi Karya. Apa sang Menteri merasa jadi sakti karena pernah terinfeksi virus Corona (Covid-19). Kita tunggu saja jurus dewa mabuk sang juragan (Joko Widodo) terhadap pembantunya (Menteri Perhubungan) Budi Karya.
Laporan: Muhammad Lutfi