KedaiPena.Com – Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri sedianya menjalin persahabatan sejati dengan Abdurahman Wahid atau Gus Dur. Sehingga tak elok jika dipecah belah oleh urusan politik.
Demikian disampaikan oleh Ketua DPC PDIP Kota Tangsel, Wanto Sugito menyoroti pernyataan Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra.
Herzaky sebelumnya menyatakan jika Megawati terlibat dalam menggulingkan Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.
“Antara Bu Mega dan Gus Dur itu terjalin persahabatan sejati, jadi jangan dipecah belah urusan poltikk. Sebaiknya Demokrat konsolidasikan saja internalnya daripada campur tangan ke Partai lain”, tegas Wanto sapanya, Rabu, (6/10/2021).
Wanto juga menjelaskan, bahwa seluruh kader PDIP diajarkan untuk tidak pernah melakukan intervensi terhadap urusan rumah tangga partai politik lain.
Dengan demikian, tegas Wanto, sebaiknya kader Demokrat tidak melakukan hal-hal yang semakin memerburuk situasi.
“Terlebih ini sedang pandemi. Demokrat lebih baik ngurus rakyat, daripada melakukan fitnah yang tidak bisa dipertanggung jawabkan,” tegas Wanto.
Lebih lanjut Wanto menegaskan bahwa di PDIPerjuangan kami diajarkan prinsip Satyam Eva Jayate. Yang artinya, kebenaran akan menang pada akhirnya.
Wanton menekankan, keyakinan ini pula yang mendorong PDIP terus menempuh jalur hukum, ideologi, kerakyatan dan kebenaran yang bertumpu pada Pancasila, UUD 1945.
Wanto mengingatkan, karma politik dan menyindir pihak yang telah menggunakan cara kotor dalam mengerek popularitas dengan membangun kesan terzalimi.
Ia melanjutkan, PDI Perjuangan akan selalu bertahan pada keyakinan bahwa siapa yang menebar angin akan menuai badai.
“Karena itu, politik baginya adalah pengabdian dan berkeadaban,” papar Wanto.
Laporan: Sulistyawan