KedaiPena.com – Pemerintah menyatakan optimis ekonomi Indonesia selama dua kuartal ke depan tetap di atas 5 persen year on year (yoy). Keseluruhan tahun diharapkan bisa mencapai 5,1-5,2 persen.
Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu menyatakan Outlook Ekonomi Indonesia berada pada rentang 5,1 sampai 5,2 persen.
“Memang masih ada peluang,” kata Febrio di Jakarta, Selasa (6/8/2024).
Tapi ia dengan tegas mengatakan bahwa untu mencapai pertumbuhan ekonomi pada rentang tersebut tidak mudah. Ada sederet tantangan yang harus dihadapi, terutama ketidakpastian global.
Salah satunya adalah tensi geopolitik yang semakin memanas membuat banyak negara khawatir tidak ada penyelesaian dari perang yang sudah terjadi baik di Ukraina maupun Gaza.
“Banyak negara yang mengalami kesulitan. Pertumbuhan kita di 5,1 sampai 5,2 itu prestasi yang luar biasa,” ujarnya.
Dorongan terbesar dari perekonomian nasional adalah konsumsi rumah tangga. Pada kuartal II-2024 kelompok ini berhasil tumbuh 4,93 persen. Selanjutnya investasi, ekspor dan belanja pemerintah.
“Kalau kita bisa pertahankan dengan baik ini tentu akan menjadi modal bagi kita untuk terus bertambah,” pungkasnya.
Laporan: Ranny Supusepa