KedaiPena.Com – Mega proyek reklamasi Pulau G resmi dilanjutkan oleh Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan. Hal itu pun di respon negatif oleh politisi partai Gerinda, Aryodjojohadikusumo.
Menurut Aryo, sebelum memastikan melanjutkan mega proyek, Menko Luhut seharusnya dapat melihat dan mempertimbangkan setiap aspek lingkungan, lapangan pekerjaan nelayan dan tempat tinggal masyarakat setempat. Seperti yang dilakukan oleh Jepang dalam melakukan reklamasi di negaranya. Â
‎
“Di Tokyo bandara, pelabuhan dan pasar ikanya pun reklamasi, dan mereka melakukan itu melalui proses dan waktu yang panjang. Karena memang harus melalui proses uji publik yang memakan waktu,” ujar anggota komisi VII DPR RI kepada wartawan di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (26/9).
Bandara haneda di Tokyo, kata politis dari daerah pemilihan Jakarta Utara ini, bisa menjadi contoh reklamasi yang berhasil mengatasi permasalahan lingkungan, dengan membuat landasan pacu ketiga yang lokasinya pas dimuara sungai.
Pemerintah tokyo mengubah sistem yang sebelumnya menguruk tanah digantikan tiang-tiang panjang dengan besi tahan air.Â
“Dan sebenarnya reklamasi Jakarta tidak masalah dilanjutkan. Asalkan lingkungan hidup dan permasalahan sosialnya dapat diperhatikan dan diberi solusinya oleh Menko Luhut,” pungkasnya.
(Prw)