KedaiPena.Com – Bupati Tapanuli Tengah, Sukran Jamilan Tanjung membacakan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2015 dihadapan DPRD, Selasa (2/8).
Usai pembacaan itu, Ketua DPRD Tapteng kepada wartawan mengungkapkan, dirinya menggaransi akan muncul pembentukan Panitia Khusus (Pansus) di DPRD terkait LKPD tersebut.
“Saya pastikan ada (laporan) di Pansus-kan, saya jaminannya,” ungkap Bakhtiar.
Munculnya Pansus itu, kata Bakhtiar, karena pihaknya menerima banyak laporan atas sejumlah pekerjaan di Kabupaten Tapteng pada tahun anggaran 2015 yang diduga bermasalah.
“Perlu kami sampaikan, ada pekerjaan yang sudah selesai tapi belum dibayarkan, dan banyak kami terima laporan. Tapi yang tau itu rugi itu auditor, BPK, dan yang tau itu bersalah kejaksaan dan polisi,” katanya.
Bakhtiar mengungkapkan, kemungkinan dibentuknya pansus, sebagaimana pembahasan LKPD tahun 2014 silam, dimana DPRD juga telah membentuk Pansus terkait Dinas Kelautan Perikanan (DKP).
Pansus itu sendiri, lanjutnya telah bekerja dan sudah menyerahkan hasil investigasi kepada Kejari Sibolga.
“Hasil pansus sudah kita kasih, Kajari juga sudah panggil pihak terkait, tapi apa hasil pemeriksaan dan siapa yang diperiksa, Kajari yang lebih tau,” bebernya.
Selain itu, DPRD Tapteng juga telah menyurati Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk melakukan audit ulang atas pekerjaan di Dinas Perikanan.
“Sudah mengirimkan surat ke BPK no 170/ 755/ 2016 tanggal 12 juli, kita sudah kirim lagi ke BPK, audit ulang pekerjaan di dinas perikanan. Karena yang bisa mengatakan rugi itu kan BPK, bukan DPRD,” jelasnya.
(Dom)