KedaiPena.Com – Pengamat kehutanan dan lingkungan hidup, Ricky Avenzora memaparkan sejumlah prinsip yang diterapkan guna menjalankan bisnis komunal di sektor wisata alam atau kawasan konservasi.
“Lima prinsip tersebut adalah konservasi, edukasi, rekreasi, ekonomi dan pemberdayaan masyarakat,” ujar Ricky Avenzora, Jumat, (8/5/2020).
Lima prinsip tersebut, kata dia, diiringi dedenga strategi dalam master plan pariwisata alam nasional di kawasan konservasi yang telah direncanakan sampai tahaun 2078.
“Strategi ini berlangsung hampir 60 tahun, di antaranya 5 tahun pertama itu di lakukan fase konsolidasi dan harmonisasi. Dan 25 tahun selanjutnya menginjak fase optimasi pembangunan dan pengembangan. Selanjutnya 5 tahun ke depan di fase rekoleksi dan 25 tahun terakhir itu di fase rejuvenasi,” jelasnya.
Namun demikian, kata Ricky, hal itu tidak dibarengi dengan regulasi yang sudah ada saat ini sehingga target wisatawan masih belum sesuai dengan target.
“Solusi potensinya adalah gerakan wilayah, pre-construction marketing, optimasi BUMD, dan bagaimana masyarakat tidak hanya kegiatan yang coba-coba dalam sebuah konservasi,” tegas dia.
Ricky berharap, agar koperasi seharusnya dapat lebih masif menyampaikan semangat usaha di sektor wisata alam ini.
“Kita punya masa lalu dengan banyak koperasi. Dan berharap koperasi dapat lebih masif melakukan program ke depannya,” paparnya.
Laporan: Muhammad Lutfi