KedaiPena.Com – Terjadi letusan freatik Gunung Merapi pada Jum’at (11/5/2018). Letusan terjadi pukul 07.40 WIB dengan tinggi kolom asap 5500 meter dari puncak.
Hal ini menyebabkan hujan abu di wilayah selatan tenggara. Status Merapi sendiri berada pada level 1 atau Merapi aktif normal.
BPBD Kabupaten Magelang mengimbau masyarakat tetap tenang. Jauhi radius 5 km dari puncak Merapi.
Erupsi freatik adalah proses keluarnya magma ke permukaan bumi karena pengaruh uap yang disebabkan sentuhan air dengan magma baik secara langsung ataupun tidak langsung.
Erupsi ink terjadi ketika adanya air tanah, air laut, air danau kawah, atau air hujan yang menyentuh magma di dalam bumi, panas dari magma akan membuat air tersebut menjadi uap.
Dan ketika tekanan uap sudah sangat tinggi dan tidak bisa dibendung, maka akan terjadi letusan yang disebut erupsi freatik.
Letusan dari erupsi freatik mengeluarkan material padat yang terlempar akibat tekanan dari uap tadi.
Laporan: Ricki Sismawan