KedaiPena.Com- Capaian pertumbuhan ekonomi sebesar 7,07 persen di kuartal II tahun 2021 menjadi polemik.Sebagian pihak mempertanyakan hal itu, namun ada juga yang bersyukur dengan pencapaian tersebut.
Anggota Komisi XI DPR RI Ahmad Najib Qodratullah berharap, agar pemerintah dapat benar-benar menjelaskan kepada masyarakat terkait dengan data pencapaian pertumbuhan ekonomi tersebut.
“Begini satu sisi data tersebut perlu dijelaskan jangan menyesatkan karena menyangkut kredibilitas. Disisi lain kita memandang bahwa peroleh kuartal I-kuartal II adalah capain yang baik dan perlu terus ditingkatkan,” kata Najib sapaanya dalam perbincangan, Sabtu, (7/8/2021).
Tidak hanya itu, kata Najib, yang lebih lebih penting lagi adalah dampak nyata terhadap masyarakat.
Najib menegaskan, apakah data pertumbuhan tersebut juga memiliki dampak signifikan terhadap ekonomi masyarakat kecil.
“Perlu dicek lebih lanjut dengan data-data yang lainya termasuk gini ratio,” ungkap Najib.
Legislator asal Jawa Barat ini mengakui, jika memang pertumbuhan ekonomi sebesar 7,07 persen di kuartal II itu merupakan yp-on-yp.
Sedangkan untuk, ekonomi Indonesia triwulan II-2021 terhadap triwulan sebelumnya hanya mengalami pertumbuhan sebesar 3,31 persen.
“Namun demikian terlepas dari berbagai kontroversi yang sedang terjadi bahwa pertumbuhan positif sedang berjalan. segera pulihkan ekonomi rakyat yang sedang terpuruk. Jangan ada lagi kebijakan seperti PPKM kedepan. Pemerintah perlu lebih kreatif dan inovatif,” tandas Najib.
Laporan: Muhammad Hafidh