KedaiPena.Com- Anggota Komisi V DPR RI Lasmi Indaryani, mendorong adanya program BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) mengenai Kesadaran danKesigapan Generasi Muda Melalui BMKG ‘Goes To School’. Kegiatan ini merupakan kegiatan yang dilakukan oleh BMKG sebagai upaya peningkatan mitigasi bencana di antaranya bencana alam dan bencana hidrometeorologi.
“BMKG Go To School ini juga mengajarkan siswa di sekolah untuk mitigasi bencana gempa bumi, Tsunami, upaya memberikan edukasi dini potensi kebencanaan kepada pelajar,” tutur Lasmi Indaryani saat Kunjungan Kerja Spesifik di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur Perlindungan Konsumen, Jumat,(26/5/2023).
Disisi lain, anak-anak dan pelajar memiliki potensi untuk menjadi agen perubahan dan berperan aktif dalam upaya mitigasi dan penanggulangan bencana. Dengan pengetahuan yang tepat, mereka dapat membantu menyebarkan informasi kepada keluarga dan masyarakat sekitarnya, serta mengambil langkah-langkah yang tepat untuk melindungi diri sendiri dan orang lain saat terjadi bencana.
“Bagi pelajar ini sangat penting dan dapat memahami mitigasi bencana selain itu mereka dapat belajar melindungi diri dan orang disekitarnya terhadap bencana, jadi tidak panik,” ungkap Lasmi.
Melalui program BMKG Goes To School, pelajar dapat belajar mengenali tanda-tanda awal gempa bumi dan tsunami, memahami skala intensitas dan dampak yang mungkin terjadi, serta belajar tentang langkah-langkah evakuasi yang sebaiknya dilakukan. Selain itu, pelajar juga dapat diberikan pemahaman mengenai pentingnya kesiapsiagaan dan pembangunan infrastruktur yang tahan gempa serta sistem peringatan dini yang efektif.
“Tidak hanya itu, mereka nanti juga akan memahami tanda-tanda awal gempa bumi dan tsunami, memahami skala intensitas dan dampak yang mungkin terjadi, serta belajar tentang langkah-langkah evakuasi,” jelasnya
Dengan demikian, kegiatan sosialisasi seperti BMKG Goes To School memberikan kesempatan bagi pelajar untuk memiliki pemahaman yang lebih baik tentang bencana alam dan meningkatkan kesadaran mereka terhadap pentingnya persiapan dan respons yang cepat saat bencana terjadi.
“Diharapkan bahwa dengan pengetahuan yang mereka peroleh melalui program ini, pelajar akan menjadi agen perubahan yang berperan aktif dalam menciptakan masyarakat yang lebih tangguh terhadap bencana,” tutupnya.
Laporan: Tim Kedai Pena