KedaiPena.Com – Peneliti Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Wasisto Raharjo Jati mengusulkan agar Staf Khusus (Stafsus) Milenial Presiden Jokowi yang melakukan maladministrasi dan punya konflik kepentingan dapat mengundurkan diri.
Permintaan tersebut ditujukan oleh Wasisto kepada dua Stafsus Milenial Jokowi yakni Adamas Belva Syah dan Andi Taufan yang melakukan tindakan maladministrasi dan konflik kepentingan di tengah pandemi Corona atau Covid-19 ini.
“Saya pikir daripada dipecat, mending mengundurkan diri saja. Itu lebih terhormat daripada dipecat. Dengan demikian, mereka bisa membuktikan kalau milenial itu generasi yang berbeda sikap dan moralnya dengan generasi sebelumnya,” kata Wasisto kepada wartawan, Kamis, (16/4/2020).
Dengan mengundurkan diri, lanjut Wasisto, publik masih bisa apresiasi stafsus milenial maupun milenial pada umumnya yang selalu dianggap agen perubahan.
“Dalam situasi sekarang, orang secara naluriah akan berupaya untuk mencari keuntungan pribadi karena krisis. Hal yang membedakan adalah gimana sikap kita untuk bisa bijak. Konteks stafsus ini terkesan mereka seperti anak muda yang masih labil dan memanfaatkan aji mumpung kekuasaan,” ungkap Wasisto.
Wasisto menambahkan bahwa tindakan yang dilakukan oleh para stafsus Jokowi ini menunjukkan ada kesalahan dari strategi politik orang nomor 1 di Indonesia tersebut dalam merangkul milenial.
Pasalnya, lanjut Wasisto, Jokowi tidak didukung dengan kematangan psikologis milenial untuk menduduki jabatan publik.
“Hal ini terkesan kalau Presiden Jokowi hanya sekedar mengejar popularitas saja dengan “booming” milenial di Indonesia. Secara psikologis, milenial itu generasi yang egonya lebih besar daripada memikirkan orang lain,” tandas Wasisto.
Baru-baru ini Staf Khusus Jokowi, Andi Taufan Garuda Putra sempat mengirimkan surat berkop Sekretariat Kabinet kepada perangkat desa agar mendukung relawan PT Amartha Mikro Fintek (Amartha) dalam menangani penyebaran Covid-19.
Sementara Adamas Belva Syah Devara yang juga menjabat sebagai Stafsus Milenial Jokowi Belva merupakan pendiri dan CEO Ruangguru. Saat ini Ruangguru menjadi mitra resmi pemerintah dalam pelatihan online bagi peserta kartu prakerja.
Laporan: Muhammad Hafidh