KedaiPena.Com- Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat atau DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis,(13/10/2022). Kunjungan tersebut dilakukan guna melakukan pengecekan terhadap Stadion yang menjadi tempat tragedi kerusuhan yang kini menewaskan 132 suporter Aremania.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Adies Kadir mengaku Komisi III DPR RI saat melakukan kunjungan kerja ke Stadion Kanjuruhan Malang, banyak menemukan temuan penting mulai dari standar operasional yang dilakukan khususnya penembakan gas air mata ke tribun, lalu jumlah kapasitas penonton dan undangan tiket yang disebar. Menurut Adies hal itu semua harus diusut sampai tuntas.
“Tetapi yang paling penting adalah kami (Komisi III DPR RI) menginginkan agar kasus ini dapat diusut sampai tuntas dan kalau kita melihat keinginan pemerintah juga sama yaitu dengan dibentuknya tim pencari fakta,” ujar Adies ditulis, Jumat, (14/10/2022).
Politisi Dapil Jawa Timur I itu meminta agar semua pihak baik itu dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) kemudian dari pihak keamanan harus sama-sama bertanggung jawab atas tragedi Kanjuruhan tersebut yang sudah banyak menyita perhatian masyarakat Indonesia dan luar negeri.
“Kami ingin supaya semua pihak termasuk pihak kepolisian untuk menjalin komunikasi kembali dengan pihak Aremania, dan juga menjadi pengalaman bagi Polri dimanapun berada, karena semua daerah ada suporter dan ada pemainnya jadi cobalah tunjukan cara berkomunikasi, bersosialisasi dan bersilaturahmi yang baik agar tidak ada miskomunikasi antara masyarakat dan pihak Polri,” ungkap Adies.
Politisi Fraksi Partai Golkar itu berharap agar Kepolisian dapat menunjukan kerja-kerja baik dari pengalaman yang cukup luar biasa dan memukul hati itu.
“Jadi coba dibuat suatu standar operasional yang baru agar pengalaman buruk ini tidak terulang kembali. Kami terus memantau dan akan melakukan rapat dengan Kapolri untuk mencari solusi penyelesaian kasus ini dan juga meminta agar kasus ini diusut sampai tuntas,” pungkas Adies.
Laporan: Tim Kedai Pena