KedaiPena.Com – Ketua Jaringan Aktivis 98, Imanuel Ebenezer menilai, jika
Setjen DPR tidak mempunyai empati dengan menyediakan fasilitas mewah karantina dan isolasi mandiri untuk para anggota dewan hingga staf.
Noel begitu ia disapa mengatakan, jika sedianya para anggota Dewan tersebut mampu untuk membayar fasilitas karantina yang jauh lebih mewah.
“Ini kok Setjen DPR malah memanjakan anggota Dewan dengan fasilitas gratisan, kan mereka setiap anggota DPR sudah di cover asuransi 100%. Harusnya anggota dewan membuat paket sembako untuk 100 ribu orang. Kalau ada 500 DPR bisa ada 50 juta paket sembako, “kata Noel, Rabu, (28/7/2021).
Noel menuding, DPR telah melakukan pemborosan uang rakyat dengan kebijakan tersebut. Hal ini, lantaran mayoritas DPR memiliki banyak rumah, apartemen dan uang untuk membiayai sendiri isoma mandiri.
“Masak uang 25 juta saja tidak punya untuk fasilitas mandiri super mewah. Kalau tidak punya ada yang paket 7 jutaan untuk hotel bintang 2. Jangan minta dibayar negara terus,” beber Noel.
Relawan Jokowi ini menyarankan, sebagai para dewan dapat melakukan aksi sosial Bansos DPR. Menurutnya, hal ini bisa menjadi stimulus kalangan lain baik profesi ataupun pengusaha untuk ikut membantu masyarakat.
Noel mendesak, agar DPR menjadi lini depan penggiat kegiatan sosial di masyarakat. Bukan menjadi penikmat bantuan.
“Bukannya ada di lini depan. Malah jadi penikmat bantuan. Entah DPR nya yang meminta atau Sekjen DPR nya yang punya ide pemborosan, dan ini sepertinya ada motifasi bisnis di balik ini semua dan ini harus diusut, ” papar Noel.
Noel pun berharap, agar anggota DPR, DPRD TK 1 dan II dapat segera berpartisipasi dalam konsolidasi kegiatan sosial.
“Jangan semuanya hanya dibebankan ke pemerintah,” pungkas Noel.
Laporan: Muhammad Hafidh