KedaiPena.Com – Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) – Ma’ruf Amin resmi ditetapkan sebagai presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Hadir pada rapat pleno tersebut sejumlah menteri Kabinet Kerja seperti, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menkopulhukam Wiranto, Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri, dan Sekretaris Kabinet Seskab Pramono Anung.
Kemudian, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, Ketua Umum Nasdem Surya Paloh, Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai Golkar Bambang Soesatyo, Sekjen Partai Demokrat Hinca Panjaitan, Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Suparno, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar dan Sekjen PSI Raja Juli Antoni.
Sementara itu, Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang hadir di antaranya Sufmi Dasco Ahmad, Habiburokhman, M. Maulana Bungaran, Djamaludin Kedoeboen, Desmihardi, Dahlan Pido, Syahroni, Dolfie Rompas, Krist Ibnu, Gustyar, Jamaal Yamami, Marthadinata, TB Ali Asgar, TB Ali Akbar, Ali Lubis, Aziz Subekti, dan Abdul Haris Bobihoe.
“Memutuskan, menetapkan keputusan Komisi Pemilihan Umum tentang penetapan pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih dalam Pemilu tahun 2019. Menetapkan pasangan calon presiden dan waki presiden terpilih dalam Pilpres 2019 nomor urut 01 saudara Ir H Joko Widodo dan saudara Prof Dr KH Ma’ruf Amin,” kata Ketua KPU Arief Budiman di kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Minggu (30/6/2019).
Usai pembacaan penetapan, presiden dan wapres terpilih Jokowi dan Ma’ruf Amin menerima SK dan Berita Acara yang disampaikan oleh para komisioner KPU.
Usai penyerahan salinan putusan, Jokowi dan Maruf berpidato. Rapat pleno pun ditutup kembali oleh Ketua KPU Arief Budiman.
Pleno ini digelar tiga hari pasca sidang putusan sengketa Pilpres 2019 di MK yang memutuskan menolak seluruh gugatan yang diajukan oleh pasangan capres dan cawapres 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Dengan demikian, Jokowi akan menjabat sebagai presiden untuk kedua kalinya. Pelantikan akan dilangsungkan bulan Oktober 2019.
Laporan:Muhammad Hafidh
