KedaiPena.Com – Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Serang, Ratu Anita, mengatakan saat ini pihaknya telah menerima 3.380 vaksin Sinovac dari pemerintah pusat.
“Allhamdullilah Kota Serang saat ini menerima vaksi COVID-19 sebanyak 3.380 dosis, jadi ini tahap pertama dengan Pemprov mengagendakan di dua kota yaitu Tangsel dan Kota Serang,” ucap Anita begitu dirinya disapa kepada wartawan, Selasa (12/1/2020).
Menurutnya, kota Serang mendapatkan vaksin diatas dari jumlah yang diajukan, dirinya menyampaikan bahwa kota Serang mengajukan sekitar 3.277 vaksin kepada pemerintah provinsi (Pemprov) Banten.
“Memang kalau yang diajukan oleh kota serang ada sekitar 3.277 tetapi kita barang diterima 3.380 vaksin,” tambahnya.
Selanjutnya, Anita mengatakan, untuk lounching perdana vaksinasi di tingkat Provinsi Banten akan berlangsung pada Kamis (14/1/2021).
Setelah dilauncing pertama, lanjut dia, akan diikuti di tingkat Kota untuk melakukan vaksinasi terhadap tenaga kesehatan (Nakes) .
“Untuk tahap pertama ini nantinya kami akan berikan kepada seluruh tenaga kesehatan, dan di kota Serang ini ada 33 fasilitas kesehatan yg akan menerima kegiatan imunisasi ini,” katanya.
“Kemudian dari 33 itu terdiri dari 16 Puskesmas, Klinik, Rumah sakit yang ada di Kota Serang. Tetapi pada tahap pertama ini khusus untuk Nakes saja,” sambungnya.
Ia melanjutkan, pihaknya kini sedang melakukan penyisiran dan pendataan kepada tenaga kesehatan yang telah mendapat informasi atau SMS Terkait vaksinasi tersebut.
“Kalau untuk tenaga kesehatan yang sudah siap di vaksinasi saat ini kami masih menyisirnya atau mengumpulkan data yg telah menerima SMS dari Kominfo. Jadi kita masih terus dalam pendataan berapa yang sudah mendapat SMS itu, dan tahap berikutnya untuk siapa, kita akan tunggu info selanjutnya dari Pemprov,” tuturnya.
Dirinya mengatakan, untuk kota Serang terdapat tenaga kesehatan yang tidak mengikuti vaksinasi, lantaran terdapat tenaga kesehatan yang berumur diatas 60 tahun.
Dan saat ini, kata dia, pihaknya telah menyiapkan kelompok kerja yang bertugas untuk mengantisipasi dari vaksinasi tersebut.
“Untuk mengantisipasi dari reaksi vaksin itu sendiri tentunya kita juga sudah menyiapkan tim khusus untuk penangananya. Namanya adalah Pokja KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) yaitu yang akan menyelesaikan atau menangani apabila setelah di vaksin ada reaksi atau efek samping seperti panas dan lain-lain,” ujarnya.
Menurut dirinya, Pokja KIPI tersebut terdiri dari dokter-dokter spesialis, dan dirinya berharap vaksinasi ini dapat berjalan dengan lancar serta aman.
“Tetapi mudah mudahan dalam pelaksanaan vaksin ini aman dan lancar,” imbuhnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Serang, Hikmat Sumantri, mengatakan pihaknya telah menyiapkan 6 unit Chold Chain guna menyimpan vaksin yang telah di terima.
“Sudah kita siapkan, kita ini punya chold chain 6, 3 di gedung farmasi dan 3 lagi di gedung kesehatan. Vaksin ini kita simpan di dinas kesehatan,” kata Hikmat begitu dirinya disapa.
Dan pihak nya telah menyiapkan kulkas pendingin yang memiliki kapasitas 2000 sampai 3000 vaksin, serta terkait pendistribusian kepada rumah sakit atau puskesmas dapat mengambil secara langsung di Dinkes ataupun diantarkan.
“Jadi sudah kita siapkan baik itu tempat kulkas pendingin ada 3 unit, 1 unit berkapasitas 2000-3000 vaksin. Nanti puskesmas masing-masing atau rumah sakit mengambil atau tidak kita antarkan,” tandasnya.
Laporan: Muhammad Lutfi