KedaiPena.Com – Ada kejadian menarik yang dialami oleh Tim 7 Summist Indonesia In 100 Days saat akan melakukan pendakian ke gunung ketiga dari rangkaian tujuh puncak gunung yang direncanakan.
Tim yang dikomandoi oleh mantan Menteri Pertanian era Presiden SBY Anton Apriyantono harus membatalkan rencanya untuk mendaki ke Puncak Cartensz Pryamid karena terkendala konflik yang terjadi di Papua.
Untuk diketahui, Papua yang menjadi tempat Gunung Cartensz Pryamid berada sedang mengalami konflik yang ditimbulkan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Ada banyak permasalahan yang menjadi pemicu dari gangguan separatis hingga isu kesejahteraan sosial.
Pendaki Bidang Eksternal Tim ‘7 Summits Indonesia In 100 Day’, Tri Hardiyanto Pranata Putra menceritakan, target awal ekspedisi, puncak ketiga yang akan digapai oleh tim adalah Puncak Cartensz Pyramid, Papua. Namun hal tersebut berubah karena kendala di lapangan.
“H-3 menuju perjalanan ke Cartensz Pyramid, tim mendapat kabar bahwa terjadi gangguan keamanan di wilayah papua, sehingga otoritas keamanan setempat melarang kepada siapapun yang akan melakukan pendakian ke puncak cartensz. Hal tersebut dilakukan guna mencegah kejadian yang tidak diinginkan,” jelas dia kepada KedaiPena.Com, Selasa (14/11)
Dengan cepat, kata dia, tim menindaklanjuti hal tersebut dengan mengubah dan mengatur kembali perencanaan ekspedisi guna menjaga kelancaran dan target tim. Pada akhirnya tim memutuskan untuk memilih Puncak Rantemario, Pegunungan Latimojong Sulawesi Selatan sebagai puncak ke 3
“Dilanjut dengan Gunung Kerinci di Sumatera, Gunung Rinjani di NTB dan Gunung Semeru di Jawa Timur. sambil menunggu kepastian akan kondisi keamanan di wilayah Papua. Setelah pencapaian ketiga ini tim mempersiapkan diri untuk menggapai puncak keempat yaitu Gunung Kerinci di Sumatera,” imbuh dia.
Laporan: Muhammad Hafidh