KedaiPena.Com- Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengungkapkan jika komitmen pemberantasan korupsi dari Presiden terpilih RI periode 2024-2029 Prabowo Subianto sudah tertanam sejak lama.
Rahayu sapaanya mengatakan, Prabowo telah berkomitmen terhadap pemberantasan korupsi jauh sebelum ia berhasil menang dalam kontestasi Pilpres 2024.
“Pandangan pak Prabowo dalam pemberantasan korupsi sudah beliau sampaikan berulang kali, bahkan sejak tahun-tahun sebelumnya saat beliau maju sebagai calon presiden di periode-periode sebelumnya,” kata Rahayu, Kamis,(17/10/2024).
Rahayu mengungkapkan, komitmen pemberantasan korupsi dari Presiden terpilih RI periode 2024-2029 bakal direalisasikan melalui reformasi birokrasi hingga kenaikan gaji yang layak untuk para hakim.
“Melalui reformasi birokrasi, kenaikan gaji supaya layak, para hakim, penegak hukum, para guru honorer, lintas ya seluruh sektor-sektor yang menjadi krusial untuk menjaga kedaulatan bangsa ini dan untuk pemberantasan korupsi,” tegas Rahayu.
Rahayu memastikan, di masa kepemimpinan Prabowo lima tahun mendatang tidak akan ada pelemahan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.
Rahayu menegaskan, Prabowo juga akan memikirkan fundamental pencegahan korupsi.
“Jadi tidak ada pelemahan KPK, tentunya harus dari fundamentalnya. Kalau misalnya nanti, kelayakan hidup, standar hidup, maupun dari segi gaji para ASN itu sudah naik, para hakim sudah naik,” tegas Rahayu.
Rahayu mengungkapkan, di masa kepemimpinan Prabowo hukum akan benar-benar ditegakkan. Pengampunan kepada koruptor, kata Rahayu, juga tidak akan diberikan di masa kepemimpinan Prabowo Subianto.
“Tentunya tidak ada istilah pengampunan yang dengan mudah akan diberikan, karena hukum akan ditegakkan dan ini menjadi komitmen pak Prabowo untuk pemberantasan korupsi,” pungkas Anggota DPR RI periode 2024-2029 ini.
Laporan: Muhamamd Rafik