KedaiPena.Com – Anggota Komisi I DPR El Nino Husein Mohi berharap agar Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) jangan antikritik dalam melakukan penertiban media online.‎
“Kalau presiden yang sekarang ini ingin memperbaiki pola komunikasi masyarakat di medsos maupun memperbaiki kualitas pemberitaan media online, saya setuju 1000 persen sejak dulu. Tapi kalau presiden ingin mengevaluasi dunia maya hanya karena tidak suka di-‘bully’ masyarakat atau tidak suka dikritik via media online secara tajam, maka saya 1000 persen menolak,” ujar El Nino saat dihubungi KedaiPena.Com, ditulis Minggu (1/1).‎
Dia menjelaskan, perilaku kritik di media sosial sudah lama terjadi, sejak era kepemimpinan Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Namun, saat itu SBY menyikapinya dengan hal yang tenang dan legowo.‎
“Dulu presiden SBY dan tokoh publik seperti Prabowo juga di-‘bully’, difitnah, dicaci-maki, tapi mereka tidak bergeming. Masa presiden yang sekarang di-‘bully’ begitu saja sudah mau bikin aturan untuk melindungi dirinya sendiri dari ‘bully’-an dan kritik tajam,” pungkas politisi Partai Gerindra itu.
Seperti diketahui, Menkominfo Rudiantara menggadeng Dewan Pers untuk menata dan membereskan puluhan ribu media online, yang sepak terjang dan produk beritanya tidak memenuhi kaidah jurnalistik.
Laporan: Muhammad Hafidh
Foto: Dok. KedaiPena.Com