KedaiPena.Com – Bekerjasama dengan Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Medan, Komunitas Donor Darah Tirtanadi (Kodrati) kembali menggelar kegiatan Donor Darah di Aula lantai IV, Kantor Pusat PDAM Tirtanadi Jalan Sisingamangaraja nomor 1 Medan, Selasa (31/1).
Kegiatan donor darah tersebut turut dikuti oleh jajaran Direksi, Fungsionaris, Pegawai, dan tenaga kontrak PDAM Tirtanadi beserta keluarga masing-masing dan juga masyarakat umum.
“Kegiatan donor darah ini, sudah menjadi agenda rutin Kodrati yang digelar setiap tiga bulan sekali. Dam untuk hari ini, hingga pukuk 13.00 wib, yang mendaftar ikut donor darah ada sebanyak 211 orang. Dan dari jumlah tersebut, sebanyak 184 orang memenuhi syarat untuk menyumbangkan darahnya dan 27 orang lainnya gagal mendonorkan darahnya dengan berbagai pertimbangan medis seperti tensi darah tinggi, baru sembuh dari sakit, HB tinggi, dan lain-lain,” jelas Ketua Kodrati PDAM Tirtanadi, Gunawan Hary Mulya di sela-sela pelaksanaan donor darah.
Direktur Utama PDAM Tirtanadi, Sutedi Raharjo, dan Direktur Administrasi Keuangan PDAM Tirtanadi, Arif Haryadian juga terlihat ikut menyumbangkan darahnya. Sutedi mengatakan, selain bisa membantu sesama, donor darah juga dapat menjaga kesehatan tubuh.
“Selain membantu sesama, Donor darah ini juga untuk menjaga kesehatan kita,†kata Sutedi.
Direktur Adminsitrasi dan Keuangan PDAM Tirtanadi Arif Haryadian mengatakan, manajemen PDAM Tirtanadi mendukung sepenuhnya kegiatan sosial seperti ini dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh Kru PMI Kota Medan yang telah melayani pendonor dengan baik.
Sementara, dr. Maulana Baihaki dari PMI Kota Medan mengatakan, kegiatan donor darah ini merupakan yang pertama dilakukan di tahun 2017, tetapi merupakan kegiatan yang ke-18 kalinya sejak tahun 2011 bersama sama dengan Kodrati PDAM Tirtanadi.
“Kami sangat terbantu dengan kegiatan donor darah yang dilaksanakan oleh PDAM Tirtanadi ini. Karena saat ini ketersediaan darah yang akan disalurkan bagi orang-orang yang membutuhkan sangat terbatas,” sebut dr. Maulana.
Laporan: Iam
