KedaiPena.Com – Akademisi Universitas 17 Agustus (Untag) Jakarta, Fernando Ersento Mareden Sitorus menilai, akan ada warna baru jika Partai Gerindra dan PKS berkoalisi di pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel) Desember mendatang.
Hal tersebut disampaikan oleh Fernando sapaanya saat menanggapi peta pertarungan di Pilkada Tangsel 2020. Sejumlah nama calon sendiri sudah mencuat jelang pemilihan Desember mendatang.
“Rahayu Saraswati kalau serius dimajukan pada Pilwakot Tangsel akan memberikan warna sendiri apabila berkoalisi dengan PKS, namun masih perlu kerja keras untuk bersaing dengan Sekda Tangsel Muhamad dan Putri Wakil Presiden Ma’ruf Amin Siti Nur Azizah,” kata Fernando dalam perbincangan, Kamis, (11/6/2020).
Fernando sendiri mengakui, PKS sendiri saat ini memiliki basis massa yang solid. Hal ini tentu akan memberikan keuntungan bagi calon yang disandingkan dengan partai pimpinan Sohibul Iman tersebut.
“PKS selama ini diketahui memiliki basis massa yang jelas dan solid,” kata Fernando.
Hal tersebut, lanjut Fernando, telah disadari oleh Siti Nur Azizah yang kini menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat.
“Sehingga keuntungan bagi Azizah ketika menggandeng PKS yang memiliki modal suara,” tandas Fernando.
Gerindra dan PKS sendiri memiliki cerita dan sejarah indah soal kemenangan ketika mengusung calon kepala daerah. Anies Baswedan dan Sandiaga Uno pada tahun 2017 yang diusung oleh Gerindra dan PKS berhasil menang di Pilkada DKI Jakarta mengalahkan pasangan incumbent.
Meski demikian, PKS sendiri di Tangsel dikabarkan saat berkoalisi dengan Partai Demokrat dalam mendukung putri Ma’ruf Amin, Siti Nur Azizah, sebagai calon Wali Kota Tangerang Selatan.
Nur Azizah dikabarkan akan maju dengan Ruhama Ben yang sudah dipastikan salah satu kandidat usungan PKS di Tangsel.
Laporan: Sulistyawan
