KedaiPena.com – Keterlibatan masyarakat dalam menjaga iklim dapat dilakukan dengan mengurangi penggunaan transportasi berbasis fosil. Sehingga, sudah selayaknya pemerintah mendorong pengembangan infrastruktur pasar transportasi yang tidak mencemari lingkungan.
Ketua Umum OKP GANESPA, Andi Hartanto menyebutkan sepeda merupakan alternatif transportasi yang cocok untuk membantu upaya pemerintah mengurangi pencemaran sekaligus mengurangi penggunaan energi fosil dalam keseharian aktivitas masyarakat.
Karena itu, ia menyatakan jalur sepeda menjadi satu infrastruktur penting yang harus dikembangkan. Termasuk jalur sepeda antar wilayah, seperti jalur sepeda dari Tangerang Selatan ke Jakarta. Apalagi, Tangerang Selatan merupakan penyangga ibu kota.
“Untuk garis sepadan jalan yang di gunakan itu memang harus ada jalur sepeda atau pun jogging trek dan pejalan kaki, agar tidak semua di makan kendara’an lain,” kata Andi saat ditemui Kedai Pena, Kamis (17/11/2022).
Ia menyebutkan sudah seharusnya Pemkot Tangerang Selatan berinovasi dalam transportasi yang tidak membuat banyak polusi atau lebih baiknya lagi transportasi tanpa polusi, seperti sepeda.
“Sepeda itu harusnya banyak difungsikan oleh masyarakat di kota Tangerang Selatan. Mengingat semakin Hari, tingkat polusi di kota Tangsel ini semakin meningkat,” ujarnya.
Ia mengharapkan di Tangerang Selatan dapat dibangun jalur sepeda tidak terputus, mulai dari wilayah Serpong Utara, Pamulang, sampai Ciputat Timur.
“Kebijakan Pemerintah untuk pelebaran jalan saat ini baru di sekitar gorong gorong yang saya lihat. Tergantung pemerintah ini bagaimana berani mengambil kebijakan untuk pelebaran jalan,” ujarnya lagi.
Termasuk, lanjutnya, pada jalan-jalan utama provinsi, seperti Jalan Siliwangi, Jalan Pajajaran sampai Jalan Setiabudi. Dan yang harus melakukan itu memang harus pemerintah Provinsi.
“Kalau menurut pengetahuan saya pribadi, kebetulan saya mengenal juga dengan bapak Wahyu Noto kepala Dinas Lingkungan Hidup, beliau juga sering update soal sepeda dan hanya Dinas Lingkungan Hidup yang baru memulai. Kalau para ASN-nya saya juga belum tahu,” pungkasnya.
Laporan: Muhammad Rafiq