KedaiPena.com – Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan 36 delegasi parlemen dari berbagai negara dan sejumlah perwakilan organisasi regional dan internasional, akan menghadiri rangkaian kegiatan pertemuan parlemen dalam rangka World Water Forum (WWF) Ke-10 di Bali.
“Delegasi akan menghadiri jamuan makan malam oleh Presiden RI Bapak Joko Widodo di Garuda Wisnu Kencana, yang mengawali dimulainya rangkaian pertemuan WWF Ke-10 pada tanggal 19 Mei 2024,” kata Puan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (19/5/2024).
Puan menjelaskan pertemuan parlemen se-dunia merupakan bagian dari rangkaian WWF yang Ke-10, khususnya Parliamentary Process dengan tema, mobilizing parliamentary action on water for shared prosperity. Dimana parlemen memiliki perspektif dan peran yang sangat penting dalam perumusan legislasi dan anggaran, terkait dengan kebijakan pengelolaan air.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa delegasi akan berdiskusi, berbagi pengalaman dan bertukar pandangan mengenai perumusan legislasi mengenai air melalui empat sesi pleno.
“Masing-masing sesi akan membahas mengenai air dan keterkaitannya dengan pembangunan berkelanjutan, inovasi dan akses yang lebih inklusif untuk semua pihak, serta bagaimana perubahan iklim dapat berpengaruh terhadap ketersediaan sumber air di seluruh dunia,” ungkapnya.
Selain itu, pertemuan juga akan membahas bagaimana diplomasi dapat berperan untuk memajukan kerja sama dalam pengembangan teknologi pengelolaan air.
Disampaikan, selama pertemuan delegasi dari parlemen negara-negara sahabat tersebut, juga akan dikenalkan pada kearifan lokal Indonesia terkait dengan pengelolaan air di masyarakat, yang telah ada dan berjalan sejak dulu.
Seiring dengan diselenggarakannya World Water Forum yang Ke-10 tersebut, Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) bekerja sama dengan Forum Parlemen se-Dunia (Inter-Parliamentar Forum/IPU), juga akan menjadi tuan rumah dari sesi pertemuan antar parlemen se-dunia mengenai air, dari tanggal 19 hingga 21 Mei 2024. Sesi khusus parlemen akan dibuka tanggal 20 Mei oleh Ketua DPR RI Puan Maharani, kemudian Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen DPR RI Fadli Zon dan juga Presiden Dewan Air Dunia (World Water Council/WWC) Loic Fauchon.
Laporan: Ranny Supusepa