KedaiPena.Com – Kesadaran masyarakat akan bahaya sampah khususnya yang berbahan plastik belum terbangun dengan baik. Padahal, sampah-sampah berjenis plastik dapat menimbulkan masalah jika tidak dikelola dengan baik dan benar.
Demikian disampaikan oleh Direktur Utama PT Unilab Perdana, Supandi kepada KedaiPena.Com, Kamis (4/4/2019).
“Belum terbangun dengan baik, sekalipun ada yang sudah sadar, tapi belum masif. Padahal sampah bahan sisa makanan dan minuman, juga pembungkus plastik kalau tidak dikelola secara baik akan menimbulkan masalah bersama,” ujar Supandi.
Ia menjelaskan bahwa sedianya keberadaan sampah organik dan non organik jika di dibiarkan dapat berdampak pada lingkungan. Terlebih lagi, sampah yang berjenis B3 keberadaannya jauh lebih berbahaya.
“Seperti plastik itu bahan yang tidak mudah terurai, umurnya bisa di atas 100 tahun, jadi akan merusak kondisi baik dalam tanah maupun di laut,” kata Supandi.
Supandi pun menilai diperlukan gerakan dari kelompok-kelompok mahasiswa untuk menggalangkan pengelolaan sampah plastik kepada masyarakat. Hal ini sedianya sudah dilakukan Mapadika USNI pada hari jadi ke-30 beberapa waktu lalu.
“Mahasiswa bisa memulai dari diri sendiri, misalnya mengurangi penggunaan kantong plastik, kemudian tidak membuang sembarangan. Hal itu bisa mereka sosialisasikan ke masyarakat,” pungkas Supandi.
Laporan: Muhammad Hafidh
