KedaiPena.Com- Dampak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak atau BBM subsidi yakni Pertalite dan Solar diyakini akan berimbas kepada sektor pariwisata di tanah air. Kenaikan harga BBM akan berdampak pada kenaikan tarif kamar hotel, transportasi, bahan pokok dan jasa layanan wisata lainnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Pengamat Pariwisata Nasional Taufan Rahmadi merespons langkah pemerintah yang menaikkan harga BBM subsidi Pertalite dan Solar, pada Sabtu, (3/9/2022), siang.
“Ini akan berdampak pada banyaknya wisatawan nusantara yang akan mengurangi dan menunda rencana liburannya, serta jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang datang ke Indonesia terancam berkurang,” ujar Taufan, Senin, (5/9/2022).
Taufan menuturkan, jika belajar dari kenaikan harga BBM selama ini,bukan hanya travel dan maskapai penerbangan yang menaikkan harga. Tetapi, juga para suplier yang akan menaikkan harga karena biaya transportasi meningkat.
“Namun kenaikan ini bersifat sesaat karena baik di industri pariwisata maupun ekonomi kreatif seringkali terbukti cepat beradaptasi dan mempunyai solusi hingga dapat segera mengatasi dampak tersebut,” beber Taufan.
Taufan menuturkan, salah satu solusi yang bisa dilakukan para pelaku industri pariwisata dan ekonomi kreatif adalah dengan menekan efisiensi pada biaya operasional.
“Sudah harus mulai melakukan efisiensi pada biaya operasional seperti menerapkan program green energi yang ramah lingkungan bagi para pelaku usaha hotel misalnya,” pungkas Taufan.
Laporan: Muhammad Hafidh