KedaiPena.Com – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK) kembali menggelar Festival Lingkungan Iklim, Kehutanan, dan Energi Baru Terbarukan (LIKE) yang kedua pada 8-11 Agustus 2024 di Hall A dan B Jakarta Convention Center.
Festival LIKE 2 mengusung tema “10 Tahun Kerja untuk Sustainabilitas” dan terbagi menjadi tiga sub-tema: teknologi ramah iklim, partisipasi publik, dan akses dana lingkungan.
Salah satu fokus utama Festival LIKE 2 adalah kampanye konversi kendaraan bermotor menjadi kendaraan listrik guna mengurangi pencemaran udara.
Direktur Konservasi Energi Kementerian ESDM, Hendra Iswahyudi mengatakan, Pemerintah memberikan subsidi Rp 7 juta untuk sepeda motor listrik baru dan Rp 10 juta untuk konversi sepeda motor BBM menjadi sepeda motor listrik.
“Target pemerintah adalah mencapai 13 juta sepeda motor listrik pada 2030, dengan 7 juta unit baru dan 6 juta unit hasil konversi,” kata Hendra dalam Like Festival di JCC Senayan, Kamis (8/8/2024).
Pada momentum ini juga disampaikan bahwa ESDM memfasilitasi 500 unit gratis untuk konversi ke sepeda motor listrik di Jabodetabek.
Di tempat yang sama, Direktur Pengendalian Pencemaran Udara KLHK, Luckmi Purwandari, menyampaikan bahwa kendaraan bermotor merupakan sumber utama polusi udara di Jakarta, dengan kontribusi sektor transportasi terhadap konsentrasi PM2.5 mencapai 57%.
Populasi jumlah kendaraan di DKI Jakarta dari tahun ke tahun juga terus mengalami peningkatan seperti sepeda motor yang mengalami peningkatan mencapai 8.8% dari tahun 2021 ke tahun 2022, hal ini tentu berdampak pada peningkatan konsentrasi pencemar di udara ambien.
Program konversi sepeda motor listrik ini tidak hanya berdampak positif terhadap perbaikan kualitas udara, tetapi juga menawarkan berbagai keuntungan seperti biaya operasional yang lebih hemat hingga 70%, kenyamanan penggunaan, dan partisipasi nyata dalam program transisi energi.
Proses konversi meliputi pembongkaran mesin, pemasangan komponen baru, pengetesan kinerja motor listrik, dan uji tipe hingga memperoleh SUT dan SRUT.
Laporan: Afan Mendrofa