KedaiPena.Com – Pelaku usaha yang bergerak di bidang wisata alam dan buatan mulai memikirkan kualitas pelayanan standar bagi wisatawan, utamanya dari mancanegara.
Hal itu disampaikan oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata, Dadang Rizki Ratman saat memberikan materi dalam FGD Koordinasi Percepatan Pengembangan Wisata Petualangan yang digelar oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar), di Hotel Ibis Thamrin, Jumat (10/11).
“Kini tren wisata cenderung berubah ke arah wisata alam dan buatan. Oleh sebab itu sudah saatnya pelaku usaha industri wisata alam dan buatan mulai memikirkan standar kualitas pelayanan,” beber Dadang.
Dadang melanjutkan standar pelayanan tersebut harus bisa dikembangkan hingga tingkat internasional. Pelaku usaha di wisata alam dan buatan harus bisa memberikan pelayanan kelas mancanegara.
“Mulai sekarang kita berfikir saat kita melayani banyak wisatawan mancanegara, ya kita harus melayani secara mancanegara. Standar itu yang harus ditingkatkan,” ujar dia.
Pelaku usaha di bidang wisata alam dan buatan, lanjut dia, juga harus memulai memahami soal karakter wisatawan. Sebab, karakter wisatawan dari negara-negara tentu berbeda dengan wisatawan Indonesia.
“Karena sebagai pengusaha yang bergerak di bidang wisata paling penting ‘costumer’-nya. Nah kita sama-sama harus membenahi bersama standar kita,” tandas dia.
Laporan: Muhammad Hafidh