KedaiPena.Com – Kementerian Pariwisata (Kemenpar) memiliki sebuah program yang diberi nama Kemitraan Usaha Masyarakat Sektor Pariwisata. Program tersebut dimaksudkan untuk mengembangkan potensi destinasi wisata salah satunya ialah di desa wisata.
Asisten Deputi Pengembangan SDM Kepariwisataan Kemenpar, Wisnu Bawa Tarunajaya mengungkapkan, bahwa program tersebut ditujukan untuk mengembangkan sejumlah produk-produk unggulan di setiap desa wisata.
“Ketika kita berbicara pariwisata, yang terpenting adalah sumber daya manusia (SDM). Lalu ada hal lain seperti kuliner, seni tradisionalnya, kerajinan tangan, souvenirnya atau lain-lain,” ujar dia dalam perbincangan dengan KedaiPena.Com, di Kantor Kementerian Pariwisata, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, ditulis Sabtu (13/1/2018).
Kendati demikian, Wisnu melanjutkan, tidak produk-produk desa wisata dapat dikembangkan. Setiap desa wisata pasti memiliki produk unggulan. Nah, di situlah potensi yang harus dapat dikembangkan.
“Di program Kemitraan Usaha Masyarakat Sektor Pariwisata, kami melatih, mendidik, memberikan pelatihan kompetensi,” jelas Wisnu.
Pihaknya juga membantu agar kepala daerah yang berniat untuk mengembangkan destinasi wisatanya. Yang terpenting, bagaimana desa wisata dibangun untuk memberikan manfaat bagi masyakarat sebesar-besarnya.
“Jadi bagaimana desa wisata, itu harus dari mereka (masyarakat) dan kembali ke mereka. Jadi kalau memang homestay ya kita kembangkan homestay-nya. Tapi kalau tidak ada ya kita kembangkan produk-produk unggulan lain yang ada,” pungkas Wisnu.
Laporan: Muhammad Hafidh
