KedaiPena.Com- Pakar Strategi Pariwisata Nasional Taufan Rahmadi memuji langkah Kementerian Perdagangan (Kemendag) yang merelaksasi kebijakan larangan terbatas suku cadang untuk industri bengkel pesawat atau maintenance, repair and overhaul atau MRO.
Menurut Taufan begitu ia disapa langkah Kementerian Perdagangan merelaksasi kebijakan larangan terbatas suku cadang untuk industri bengkel pesawat merupakan solusi dari tingginya harga tiket pesawat di Indonesia saat ini.
“Apa yang dilakukan Kemendag melalui kebijakan Lartas ( larangan terbatas ) suku cadang untuk industri bengkel pesawat atau maintenance, repair and overhaul ( MRO ) menurut saya adalah salah satu bentuk solusi dari mengatasi tingginya harga tiket pesawat,” kata Taufan, Rabu,(13/3/2024).
Taufan mengungkapkan, biaya overhaul dan perbaikan pesawat menyumbang sekitar 16,19 persen dari harga tiket pesawat di Indonesia. Taufan mengatakan hal itu juga memakan biaya setelah pemakaian bahan bakar avtur.
“Nomor dua setelah biaya pemakaian bahan bakar avtur yang sekitar sebesar 35,76 persen,” ungkap Taufan.
Taufan berharap, langkah Kementerian Perdagangan ini dapat diikuti kebijakan dari kementerian dan instansi lainnya untuk mendukung dan memastikan harga tiket pesawat tidak mahal lagi.
“Sehingga mampu menaikkan daya saing pariwisata kita dengan negara – negara lain seperti Malaysia , Thailand ataupun Singapura,” tandas Taufan.
Laporan: Tim Kedai Pena