KedaiPena.Com – Kantor Staf Presiden (KSP) mengawal pembentukan organisasi relawan untuk mendukung pencalonan kembali Presiden Joko Widodo sebagai calon presiden periode 2019-2024 di Pemilihan Umum Presiden 2019.
Hal tersebut, ditandai dengan kedatangan politikus Partai Golongan Karya Yorrys Raweyai, yang melaporkan rencana pembentukan relawan kepada Deputi IV KSP Bidang Komunikasi Politik, Eko Sulistyo.
Menanggapi hal tersebut, Tokoh Rumah Amanah Rakyat (RAR) Ferdinand Hutahaean menilai, bahwa apa yang sudah dilakukan oleh KSP saat ini sudah salah arah dan salah jalan.
“Padahal, KSP itu kerja dibiayai oleh APBN, masa yang dibiayai APBN kerja nya ngurusin relawan dan pemenangan capres?,” ujar Ferdinand dalam perbincangan dengan KedaiPena.Com, Kamis (28/2/2018).
Ferdinand mengatakan, bahwa sebenarnya sah-sah saja jika memang dalam lingkaran KSP ada yang mendukung Jokowi. Namun, akan salah jika menggunakan lembaga negara.
“Jangan gunakan lembaga negara dan uang negara. Kalau mau jadi relawan mundur dong dari jabatan. Kalau tidak mau mundur, ya sebaiknya KSP dibubarkan,” beber dia.
Tidak hanya itu, Eks Relawan Jokowi di Pilpres 2014 ini, juga menghimbau agar kalangan Dewan di Senayan dapat menolak pengajuan anggaran KSP apabila hanya dijadikan tempat untuk para relawan Jokowi bekerja.
Laporan: Muhammad Hafidh