KedaiPena.Com- DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku tidak mengetahui apakah dalam pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan dua kadernya yakni Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah ada tawaran atau ajakan untuk bergabung.
Hal tersebut disampaikan Ketua DPP Partai PKB Daniel Johan menanggapi pertemuan Presiden Jokowi dengan Abdul Halim adalah kakak dari Muhaimin Iskandar alias Cak Imin dan Menaker Ida Fauziyah di Istana Kepresidenan pada, Senin,(18/3/2024).
“Tapi kalau urusan ajak gabung atau tidak saya tidak paham, harus ditanyakan langsung,” kata Daniel Johan, dikutip Selasa,(19/3/2024).
Daniel Johan turut angkat bicara soal Presiden Jokowi yang menitipkan salam untuk Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Menurut Daniel Johan salam Presiden Jokowi kepada Cak Imin merupakan bentuk kedekatan dan keakraban.
“Itu guyon-guyonnya Presiden Jokowi karena selama ini memang akrab kan,” beber Anggota Komisi IV DPR RI ini.
Sebelumya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan dua kadernya yakni Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah bertemu. Abdul Halim Iskandar mengatakan dirinya menghadap Jokowi dalam rangka melaporkan capaian RPJMN (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional).
Selain itu, Abdul Halim dan Ida juga membahas capaian PKB di nasional, pengabdian, dan formula Pemilu di masa depan.
Kemudian, Abdul Halim juga melaporkan terkait pencapaian suara PKB secara nasional. Di beberapa daerah, kata Abdul, PKB ‘pecah telur’.
Abdul Halim mengatakan Jokowi memberikan ucapan selamat ke PKB. Jokowi kata Abdul Halim, juga sempat menitip salam untuk adiknya, Cak Imin.
“Presiden juga memberikan ucapan selamat kepada kita dan sampaikan salam juga untuk ketua umum (PKB) Muhaimin Iskandar,” ujar Abdul Halim usai bertemu Jokowi, Senin (18/3/2024).
Laporan: Muhammad Lutfi