KedaiPena.Com – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kehilangan salah satu ASN terbaik yang pernah dimiliki. Ialah, Kepala Dinas Pariwisata, Dadang Sofyan yang telah berpulang ke rahmatullah di Rumah Sakit Eka Hospital. Minggu, (1/11/2020).
Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany mengungkapkan, bahwa sosok Kadispar Dadang merupakan salah satu ASN terbaik yang pernah dimiliki oleh Tangsel.
“Terutama saat dirinya menjabat sebagai kepala Badan pelayanan Perizinan Terpadu (BP2T) yang saat ini menjadi nama Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP),” tutur Airin kepada awak media, ditulis, Senin, (2/11/2020).
Airin menerangkan, dari tangan Dadang lahir Sistem Informasi Manajemen Perijinan Online yang digunakan masyarakat dalam melakukan perijinan dalam bentuk apapun.
“Insya Allah jadi amal jariyah karena masih dimanfaatkan hingga saat ini,” kata Airin.
Airin mengatakan, Dadang juga memberikan dampak yang besar terhadap PAD Kota Tangsel. Setelah dirinya bertugas di BP2T, Dadang dipercaya untuk memimpin Badan Pendapatan Daerah.
“Selama 3 tahun di Bapenda, Pak Dadang berhasil membuat program Pentungan PBB yang saat ini menjadi program unggulan dan mampu meningkatkan PAD dari sektor PBB dan PBHTB di Kota Tangsel secara signifikan,” ungkapnya.
“Pada saat tutup usia, Dadang sedang diamanatkan menjadi Kepala Dinas Pariwisata. Nanti pekerjaan beliau, ide-ide beliau untuk meningkatkan kualitas pariwisata akan kami teruskan. Karena saya yakin bahwa ide-ide milik almarhum sangatlah berharga,” tandas Airin.
Sementara Sekretaris Dinas Pariwisata, Heru menjelaskan, Dadang meninggal diakibatkan pembengkakkan pada jantung saat dirinya sedang melakukan isolasi mandiri di salah satu rumah sakit di Kota Tangsel.
Heru berharap, bahwa seluruh masyarakat diharapkan bisa mengirimkan doa kepada salah satu pahlawan pembangunan dari kalangan ASN tersebut.
“Saya memastikan Pak Dadang merupakan orang yang baik dan sangat ramah. Jadi pasti akan ada banyak orang yang akan merasa kehilangan. Dan mengirimkan doa agar almarhum bisa diterima di sisi terbaik Allah SWT,” tandas Heru.
Laporan: Sulistyawan
