KedaiPena.Com – Relawan Merah Hati Indonesia terus bergerak untuk meluaskan gerakannya pasca deklarasi mendukung pasangan petahana Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma’ruf Amin di kontestasi Pilpres 2019 beberapa waktu silam.
Koordinator Nasional Relawan Merah Hati Indonesia, Hendri Kurniawan mengungkapkan, dukungan tersebut didasari oleh sosok kepemimpinan Jokowi yang senantiasa melakukan percepatan pembangunan untuk bangsa Indonesia.
Jokowi, klaim dia, telah berupaya mengentaskan kemiskinan serta mendorong laju pembangunan infrastruktur yang menjembatani antar daerah.
“Hal itu telah memperkuat kemampuan sumber daya manusia serta membangun rasa kepercayaan diri manusia Indonesia untuk bersaing dengan negara-negara lain,†ujar dia dalam keterangan kepada KedaiPena.com, Jumat (24/8/2018).
Tak hanya itu, kata dia, Jokowi juga turut melakukan terobosan ekonomi melalui tol laut serta mengembalikan sumber-sumber daya alam untuk dikelola kembali oleh bangsa.
“Setelah selama ini dieksploitasi oleh perusahaan-perusahaan asing, dan lain lainnya,†tutur dia.
Relawan Merah Hati Indonesia ini dimotori oleh berbagai aktivis perguruan tinggi Muhammadiyah maupun kader Muhammadiyah baik dari kalangan pelajar, mahasiswa, aktivis perempuan.
Aktivis dan kader Muhammadiyah yang tergabung dalam Relawan Merah Hati Indonesia juga merupakan kader-kader pencerah yang terdidik dengan semangat membangun Indonesia berkemajuan dengan berbekal restu dari PP Muhammadiyah.
Nantinya Relawan Merah Putih Indonesia akan terus melebarkan gerakannya hingga ke pelosok-pelosok desa dan dipesankan bahwa agar kader Muhammadiyah yang terjun dalam dunia kerelawanan pada saat kontestasi tetap membawa politik santun.
Mengacu hal tersebut, dia melihat kepemimpinan Jokowi selama ini telah sejalan dengan buah pikiran PP Muhammadiyah. Diharapkan, keberlanjutan kepemimpinan Jokowi akan mampu membawa sebuah kesadaran kolektif segenap komponen anak bangsa.
“Secercah harapan positif menuju cita-cita kemerdekaan yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, pembangunan sumber daya manusia yang seutuhnya, penegakan kedaulatan negara baik dibidang politik, ekonomi, budaya serta sumber daya alam yang pro kepada rakyat,†tandas dia.
Laporan: Muhammad Hafidh
