KedaiPena.Com – Kongres V PDIP di Denpasar, Bali, Kamis, (8/8/2019), tercoreng dengan kabar diamankanya Anggota Komisi VI DPR yang juga politikus PDIP Nyoman Dhamantra dalam rangkaian Operasi Tangkap Tangan (OTT) kasus dugaan suap impor bawang putih.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP PDIP Bidang Keorganisasian Djarot Saeful Hidayat mengaku belum mengetahui kabar soal rangkain OTT tersebut. Namun, Djarot mengingatkan pesan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri ke para kader.
“Tapi yang jelas semalam Bu Mega sudah ingetin betul kita antikorupsi. Kalau mereka ada yang seperti itu, itu bukan kader kita,” kata Djarot di lokasi kongres.
Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta ini memastikan pengurus atau kader yang terbukti terlibat korupsi pasti mendapat sanksi tegas.
“Kalau dia korupsi, pecat sekarang,” tukas Djarot.
Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan anggota DPR yang diduga terlibat suap impor bawang putih sedang berada di Bali.
Disinyalir anggota DPR RI tersebut merupakan anggota Komisi VI dari Fraksi PDI Perjuangan.
“Detilnya saya engga tahu. Cuma diperkirakan sedang ke Bali. Ke Bali itu apakah itu kongres atau apakah itu saya engga ngerti. Baru itu aja, hanya sebatas itu,” kata Alex sapaan Alexander di Gedung Lemhanas, Jakarta, Kamis (8/8/2019).
Nyoman Dhamantra merupakan satu dari 11 orang yang terjaring dalam OTT suap bawang putih. OTT tersebut terdiri dari pengusaha importir, seorang sopir, dan tangan kanan atau orang kepercayaan anggota DPR.
Selain mengamankan 11 orang, tim penindakan lembaga antirasuah juga mengamankan sejumlah uang dalam bentuk dolar Amerika dan bukti transfer yang diduga bagian dari suap impor bawang.
Laporan: Muhammad Lutfi