KedaiPena.Com – Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Gilbert Simanjuntak mendukung rencana Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membongkar lintasan sepeda permanen di Jalan Sudirman-Thamrin.
“Kebijakan itu dibuat tanpa adanya kajian yang komprehensif hingga menyebabkan masalah dengan banyaknya korban jiwa karena kecelakaan di lokasi tersebut,” kata da di Jakarta, Kamis (17/6/2021).
Ia menganggap, jalur sepeda permanen bukan kebutuhan masyarakat, tapi dikhususkan hanya sekelompok orang tertentu saja.
Dalam hal ini, kata dia, kapolri mendukung jalur sepeda dibongkar karena ada kajian dari Direktorat Lalu Lintas dan keluhan masyarakat.
“Saya kira, itu keputusan yang tepat,” tegas Gilbert.
Gilbert mengaku, sedari awal Legislator Kebon Sirih tidak pernah dilibatkan sejak awal dalam perencanaan hingga berdirinya jalur sepeda tersebut.
Gilbert mengakui, pembuatan jalur sepeda dengan dana Rp 30 miliar ini tidak menggunakan dana APBD DKI karena berasal dari corporate social responsibility (CSR). Namun, bagaimanapun juga, pengggunaannya tidak bisa asal.
Anggota Komisi B ini pun mencontohkan cara mantan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang memakai dana CSR untuk membangun fasilitas publik yang dianggap lebih dibutuhkan banyak pihak.
“Periode gubernur yang dulu, dana CSR digunakan untuk bikin rumah susun hingga Jembatan Semanggi. Tapi ini digunakan untuk bikin jalur sepeda permanen sama tugu sepeda,” pungkas Gilbert.
Laporan: Sulistyawan