KedaiPena.Com – Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah memberikan analisisnya terkait pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto di Hutan Kota Plataran, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Selasa (8/10/2024), malam.
Dedi begitu ia disapa menduga pertemuan pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto di Hutan Kota Plataran, Senayan, berkaitan dengan PDI Perjuangan (PDIP).
“Bisa saja pertemuan Jokowi dengan Prabowo dalam rangka menghalau Prabowo untuk tidak libatkan PDIP dalam kabinetnya,” kata Dedi, Rabu (9/10/2024).
Dedi mengingatkan, bahwa bergabungnya Ketua Umum Megawati Soekarnoputri dan PDIP ke dalam kabinet Prabowo periode 2024-2029 merupakan ketakutan besar Presiden Jokowi saat ini.
Terlebih, baik Megawati dan PDIP tak mungkin tidak menaruh balas atas manuver Jokowi selama ini.
“Megawati dan PDIP tidak mungkin tidak menaruh balas pada manuver Jokowi selama ini, itu ketakutan terbesar Jokowi,” ungkap Dedi.
“Dan bisa dipastikan, Jokowi akan berupaya agar PDIP tidak lakukan pertemuan dengan Prabowo karena bisa mengancam posisi tawar Jokowi di Prabowo,” tambah Dedi.
Dedi memandang, hanya PDIP saat ini yang memungkinkan Prabowo bisa lepas dari jeratan bahkan intervensi Jokowi diawal pemerintahanya.
Dedi menyarankan Prabowo dapat sesegera mungkin menggelar pertemuan dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Segera lakukan pertemuan dengan Megawati, karena saat ini hanya PDIP yang memungkinkan bisa mengganti dominasi Jokowi dalam pemerintahan Prabowo mendatang,” pungkas Dedi.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto malam hari ini Selasa (8/10/2024).
Hal itu dibenarkan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg). Keduanya makan malam di Hutan Kota Plataran, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
“Iya benar (Jokowi dan Prabowo makan malam bersama di Plataran Senayan). Private,” kata Mensesneg Pratikno kepada wartawan melalui pesan singkat.
Pratikno menyebut pertemuan tersebut dalam rangka masa transisi pemerintahan pada 20 Oktober 2024 mendatang. Keduanya membahas kebersamaan dan keberlanjutan.
Pertemuan Jokowi dan Prabowo terbilang mendadak dan dekat dengan waktu silaturahmi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Dari kabar yang berkembang Prabowo dan Megawati akan bertemu dikisaraan tanggal 12-15 Oktober 2024.
Laporan: Muhammad Rafik