KedaiPena.Com – Presiden Jokowi harus lebih berhati-hati terhadap masukan yang diberikan oleh orang di sekelilingnya. Jangan asal menerima masukan begitu saja tanpa mempertimbangkan dampaknya bagi masyarakat.
Demikian disampaikan Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas di Jakarta, Sabtu (17/7/2021).
“Jokowi harus secara jeli mempertimbangkan masukan dari orang di sekelilingnya apakah masukan tersebut baik atau tidak dan apakah akan semakin menyengsarakan rakyat atau tidak. Jangan sampai meresahkan masyarakat dan membuat masyarakat anti terhadap pemerintah dan bergerak. Jangan sampai masuk jebakan ‘Batman’,” kata dia.
Seperti usulan vaksin berbayar yang sempat kontra dikalangan masyarakat walaupun akhirnya dibatalkan oleh Jokowi. Terhadap perpanjangan PPKM Darurat, Jokowi harus mempertimbangkan dampak bagi masyarakat. Waktu PPKM selama 17 hari sudah sangat membuat resah dan sengsara masyarakat.
“Banyak yang sudah menyatakan penolakan terhadap perpanjangan PPKM Darurat. Tolong pak Jokowi mempertimbangkan secara serius agar PPKM Darurat tidak dilanjutkan, apalagi wilayah Jawa dan Bali lebih dari setengah jumlah masyarakat Indonesia,” sambungnya.
Sebaiknya, imbuhnya, Jokowi memberikan perintah kepada Wapres dan semua Menteri untuk fokus menuntaskan persoalan covid-19 atau meminta mereka mundur secara sukarela kalau tidak mau secara serius bekerja.
“Jangan sampai terjadi dampak politik atas kebijakan yang diambil Jokowi tanpa mempertimbangkan dampak yang begitu serius kepada masyarakat. Pak Presiden, jangan sampai menyesal kemudian hari,” tandas Fernando.
Laporan: Sulistyawan